Mengenal Istilah Plamir Tembok Serta Manfaatnya Bagi Dinding Rumah
Dinding yang retak dan berlubang merupakan pemandangan yang mengganggu dan tidak sedap dipandang. Selain itu, kerusakan pada dinding juga dapat menimbulkan masalah lain seperti kebocoran air, dijadikan sarang serangga, dan bahkan runtuhnya struktur bangunan.
Untungnya, ada solusi mudah dan efektif untuk mengatasi masalah-masalah tersebut. Plamir tembok merupakan salah satu solusi ampuh yang dapat dicoba di rumah. Pada artikel kali ini akan membahas lebih dalam seputar plamir, jenis-jenis, serta manfaatnya.
Apa itu Plamir Tembok?
Plamir tembok adalah bahan yang digunakan untuk menutupi retakan, lubang, dan ketidakrataan pada permukaan dinding. Plamir juga dikenal dengan sebutan dempul dinding tembok, seringkali digunakan sebagai lapisan dinding sebelum di cat.
Apakah plamir sama dengan acian? Meskipun konsep dan caranya sama, namun plamir berbeda dengan acian. Plamir umumnya memiliki tekstur yang lebih halus. Sedangkan acian lebih kasar karena terbuat dari semen dan campuran air.
Manfaat Plamir Tembok
Fungsi dari plamir tembok dapat menutupi retakan atau lubang dengan sempurna, serta dapat meratakan permukaan dinding yang tidak rata, sehingga ketika proses pengecatan akan menghasilkan cat tembok yang lebih halus dan indah.
Selain itu, warna cat pada tembok juga tidak akan mudah mengelupas karena bahan ini dapat membantu meningkatkan daya rekat pada tembok rumah.
Dinding yang dilapisi plamir dapat melindungi permukaan tembok tersebut dari kerusakan akibat air, jamur, dan serangga. Manfaat-manfaat tadi secara tidak langsung juga akan meningkatkan nilai estetika ruangan karena dinding rumah selalu terawat dengan baik.
Jenis Plamir Tembok
Ada dua jenis bahan plamir tembok yang umum digunakan:
Plamir tembok instan
Semen putih merupakan bahan utama jenis ini yang memiliki daya rekat kuat dan tahan lama. Campuran lainnya berupa filler kalsium karbonat, kapur, atau gypsum, serta bahan aditif berupa perekat lem yang dapat meningkatkan performa plamir yang melapisi tembok.
Plamir instan merupakan jenis plamir yang paling mudah digunakan. Plamir ini hanya perlu dicampur dengan air dan langsung diaplikasikan pada dinding.
Plamir tembok bubuk
Plamir bubuk membutuhkan waktu yang lebih lama untuk disiapkan dibandingkan dengan plamir instan. Proses plamir jenis ini harus dicampur dengan air dan semen terlebih dahulu sebelum diaplikasikan pada dinding.
Plamir bubuk lebih mudah digunakan pada area yang luas karena dapat dibuat dalam jumlah besar. Selain itu plamir jenis ini umumnya lebih ramah lingkungan karena menghasilkan lebih sedikit limbah.
Cara Mengaplikasikan Plamir Pada Tembok
Berikut adalah langkah-langkah cara menggunakan plamir tembok:
- Pastikan permukaan tembok bersih dari debu, kotoran, dan minyak dengan cara membersihkan permukaan tembok.
- Siapkan plamir dengan mencampurkan dengan air atau semen sesuai dengan jenis serta petunjuk pada kemasan.
- Gunakan pisau plamir untuk proses melapisi tembok yang mengalami retakan, lubang, dan ketidakrataan pada permukaan dinding.
- Ratakan bahan pada dinding dengan pisau plamir.
- Biarkan plamir kering selama beberapa jam.
- Ampelas plamir tembok yang sudah kering hingga halus.
- Aplikasikan cat dinding sesuai dengan keinginan.
Berapa Lama Plamir Dapat Kering Dengan Sempurna?
Lamanya waktu plamir dapat kering dengan sempurna dapat bervariasi, tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis plamir yang digunakan, kondisi lingkungan, serta ketebalan plamir.
Plamir bubuk atau plamir semen biasanya membutuhkan waktu lebih lama untuk kering, yakni sekitar 24 jam. Sedangkan plamir instan membutuhkan waktu 1-2 jam saja.
Kondisi lingkungan dan ketebalan dalam proses plamir tembok juga mempengaruhi lama pengeringannya. Misalnya suhu ruangan yang panas serta kelembaban yang rendah akan membuat plamir cepat kering. Ventilasi udara yang baik juga membantu mempercepat proses pengeringan.
Tips Menggunakan Plamir Dinding
Pilihlah jenis plamir tembok yang sesuai dengan jenis tembok dan kebutuhan Anda. Pastikan plamir tembok tercampur dengan baik sebelum digunakan.
Aplikasikan penggunaan plamir tembok dengan ketebalan yang sama, setelah itu biarkan plamir tembok kering sempurna sebelum proses pengecatan dimulai. Gunakan masker dan sarung tangan saat menggunakan plamir tembok.
Baca informasi seputar properti di laman Inspirasi Dwijaya Karya Development, berita dan tips terkini seputar properti yang bermanfaat.
